30 Fakta & Informasi Menarik tentang Kupu-kupu

Berikut akan disajikan fakta dan informasi menarik tentang kupu-kupu:
1. Nama kupu-kupu atau dalam bahasan Inggris ‘butterfly’ diduga pada awalnya digunakan untuk menyebut kupu-kupu jenis Yellow Brimstone Butterfly yang banyak dijumpai di Eropa. Kupu-kupu tersebut dinamai ‘Butter-colored Fly’ yang kemudian disingkat menjadi ‘Butterfly’. Sejak saat itu, butterfly lantas digunakan untuk menyebut semua jenis kupu-kupu.

2. Menurut para ilmuwan, ada sekitar 20.000 spesies kupu-kupu yang dikenal di seluruh dunia.    

3. Kupu-kupu dan ngengat termasuk dalam ordo Lepidoptera, yang berasal dari kata Yunani “lepidos” dan “pteron” yang berarti “timbangan” dan “sayap”.

4. Kupu-kupu memiliki empat sayap yang sebenarnya berwarna transparan. Berbagai warna sayap kupu-kupu sebenarnya hanya merupakan sebentuk pelapis. Sayap kupu-kupu sangat rapuh, begitu pula pelapis warna pada sayap mudah rusak saat disentuh.

5. Banyak kupu-kupu memiliki pola sayap yang cantik sekaligus rumit. Desain ini dimaksudkan sebagai kamuflase. Sebagian desain menunjukkan kesan ke predator bahwa kupu-kupu tersebut merupakan makhluk berukuran lebih besar.

6. Pola pada sayap juga berguna saat kupu-kupu akan kawin. Pola yang beraneka ragam berguna untuk menarik perhatian pasangan.

7. Pada umumnya, kupu-kupu meletakkan telur mereka di berbagai bagian tanaman seperti daun, batang, dan lainnya.

8. Beberapa spesies kupu-kupu, seperti Lady Painted, dikenal terbang bermigrasi sejauh ribuan kilometer selama musim dingin.

9. Kupu-kupu ditemukan di seluruh dunia kecuali di benua Antartika.

10. Kupu-kupu tidak bisa terbang jika suhu tubuh mereka kurang dari 30°C.

11. Sebagai hewan berdarah dingin, kupu-kupu perlu selalu menghangatkan diri. Sinar matahari merupakan sumber energi utama untuk mempertahankan kehangatan tubuh kupu-kupu.

12. Kupu-kupu terutama banyak hidup di daerah tropis dimana tersedia berbagai macam makanan serta iklim yang lebih ramah.

13. Alih-alih mulut, kupu-kupu makan menggunakan semacam belalai panjang yang disebut proboscis. Sebagai informasi, indera perasa kupu-kupu terdapat pada kaki mereka.

14. Tubuh kupu-kupu dewasa terbagi menjadi kepala, dada, dan perut. Mereka memiliki enam kaki.

15. Saat hinggap di bunga, serbuk sari akan menempel pada kaki kupu-kupu. Kupu-kupu lantas membawa serbuk sari ini ke bunga atau tanaman lain sehingga membantu penyerbukan.

16. Sebagian besar spesies kupu-kupu aktif pada siang hari dan beristirahat pada malam hari.

17. Berat rata-rata kupu-kupu sebanding dengan dua kelopak mawar!

18. Kupu-kupu Birdwing memiliki sayap besar dan bersudut sehingga ketika terbang menyerupai burung.

19. Kupu-kupu Parnassian ditemukan hidup di ketinggian hingga 5.000 meter di Pegunungan Rocky.

20. Seiring pertumbuhan ulat, maka kulit mereka juga ikut tumbuh. Ulat harus berganti kulit mirip ular setidaknya lima kali sebelum memasuki fase kepompong.

21. Kupu-kupu memiliki rentang hidup yang sangat singkat. Beberapa, jenis kupu-kupu bisa hidup 9 sampai 10 bulan. Namun jenis spesies lain hanya hidup beberapa minggu atau bahkan beberapa jam.

22. Tidak semua kupu-kupu menyukai nektar. Beberapa jenis kupu-kupu seperti Red Admiral lebih menyukai buah busuk dan kotoran hewan.

23. Kupu-kupu mengeluarkan mekonium, cairan merah (yang terlihat seperti darah), yang terdiri dari bahan limbah dari tahap kepompong.

24. Kupu-kupu Swallowtail jantan biasa berkumpul di sekitar genangan lumpur untuk mendapatkan nutrisi dan mineral dari lumpur.

25. Spesies kupu-kupu tertentu, seperti kupu-kupu Monarch, menghasilkan racun yang mencegah predator memangsa mereka.

26. Ulat tidak memiliki tulang, tetapi memiliki lebih dari 1000 otot. Otot-otot ini membuat ulat mampu bergerak dan berpindah dari satu tempat ke tempat lain.

 27. Kupu-kupu adalah makhluk rapuh. Populasi mereka mudah terganggu seiring dengan terjadinya perubahan iklim dan habitat.

28. Kupu-kupu merupakan sumber makanan utama bagi burung. Itu sebab, keberadaan kupu-kupu penting untuk menjaga keseimbangan ekologi.

29. Konservasi habitat alam, serta pengurangan penggunaan pestisida, herbisida, dan bahan kimia lainnya amat penting untuk menjaga populasi kupu-kupu.

30. Sebagian kupu-kupu telah menjadi spesies langka bahkan ada diantaranya yang telah punah.
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

0 Response to " "

Posting Komentar